Literature Kondisi sosial dan ekonomi dapat mempengaruhi sikap apatis di kalangan pemilih

Polé BASAsulselWiki
Luppe lao:navigasi, sappa
20231206T110304031Z909566.png
0
Vote
Sumber Foto
Asenna Makkebu’e
Kategori
SMA/SMK
Ko engka sumber lainna
ForYourPolitics


Tambahkan komentar Anda
BASAsulselWiki menerima segala komentar. Jika Anda tidak ingin menjadi seorang anonim, silakan daftar atau masuk log. Gratis.

Pede taung, pede maega ananak mattole. Maga batena i appurai?

Penjelasanna ko ri bahasa


Basa Inggris

Social and economic conditions can influence apathy among voters. Inequality of access and opportunity in society can influence political participation. People who are not educated will tend to be indifferent because they do not understand the benefits of voting. Meanwhile, people on low incomes will be reluctant to leave their jobs or who live in remote areas may face barriers to accessing political information and polling places. The inability to fulfill basic needs can also reduce voter interest, result in inability to participate in general elections, or even potentially lead to "vote buying" by unscrupulous politicians. Therefore, further efforts are needed to ensure equal access and opportunities for all citizens and increase political awareness and trust in the political system to overcome this problem of voter apathy.

Basa Indonesia

Kondisi sosial dan ekonomi dapat mempengaruhi sikap apatis di kalangan pemilih. Ketimpangan akses dan kesempatan dalam masyarakat dapat mempengaruhi partisipasi politik. Orang yang tidak berpendidikan akan cenderung acuh karena tidak mengerti akan manfaat memilih. Sedangkan orang berpenghasilan rendah akan enggan untuk meninggalkan pekerjaan mereka atau yang tinggal di daerah terpencil mungkin menghadapi hambatan untuk mengakses informasi politik dan tempat pemungutan suara. Ketidakmampuan memenuhi kebutuhan dasar juga dapat menurunkan minat pemilih, menyebabkan tidak dapat berpartisipasi dalam pemilihan umum, atau bahkan berpotensi terjadinya “beli suara” oleh oknum politisi. Oleh karena itu, diperlukan upaya lebih lanjut untuk memastikan akses dan kesempatan yang sama bagi semua warga negara serta meningkatkan kesadaran dan kepercayaan politik terhadap sistem politik untuk mengatasi masalah apatisme pemilih ini.

Basa Makassara