Tell us about your emotional holiday moments! Post your comments here or propose a question.

Literature PARTISISPASI-NYA GEN-Z DALAM PEMILU’24

20231110T133005041Z467241.jpg
0
Vote
Photo source
pinterest
Author(s)
Category
College/University
Reference
Competition
PemudaPemilu1


Add your comment
BASAsulselWiki welcomes all comments. If you do not want to be anonymous, register or log in. It is free.

Elections: Apathy or what?

Description


In English

In Indonesian

Pemilu 2024 semakin dekat, dan Indonesia akan menyelenggarakan pemilu demokratis setiap lima tahun sekali. Tetapi untuk pertama kalinya di Indonesia, pemilih terbesar terjadi pada pemilu 2024 nanti yang di dapatkan oleh generasi Z dan Milenial. Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan DPT sebanyak 204.807.222 pemilih pada Pemilu 2024. Diantaranya terdapat 66,8 juta pemilih Milenial, selain itu Gen-Z juga mendominasi yakni sebanyak 46,8 juta pemilih. Gen-Z dan Generasi Milenial akan memainkan peran penting dalam penyelenggaraan atau hasil pemilu 2024.Karena seperti kita ketahui, generasi ini lebih menguasai teknologi informasi dibandingkan generasi sebelumnya.

Pemuda mempunyai peran strategis dalam menyampaikan gagasan kepada pemangku kepentingan, bekerja

sama dengan penyelenggara pemilu, ikut memantau dan menjadi bagian partai/aktor pemilu untuk menciptakan pemilu yang berkualitas. Peran pemuda sebagai agent of change, generasi pertama penerus bangsa Indonesia dapat dilihat dari peran pemuda sebagai agen perubahan. Artinya pemuda Indonesia sebenarnya bisa berperan dan menjadi pusat kemajuan bangsa Indonesia itu sendiri. Teknologi juga membuat para gen-Z mengandalkan media sosial sebagai tempat mendapatkan informasi. Saat ini, media sosial telah menjadi platform pelaporan dan sumber berita utama bagi masyarakat. Para Gen-Z juga banyak mendapatkan informasi dan berita dari dari berbagai oenjuru baik luar maupun dalam negeri. Tantangan besar yang dihadapi negara-negara di dunia saat ini adalah derasnya arus disrupsi yang berdampak pada penyebaran inovasi dan kemajuan teknologi yang sangat signifikan.

Generasi muda akan selalu identik dengan pionir segala inovasi teknologi, dan ketrampilannya mampu mengubah zaman. Gelar agen perubahan sudah menjadi sesuatu yang nyata dan melekat pada generasi muda. Generasi ini menjadi Generasi yang beradaptasi dengan perkembangan modernitas yang semakin pesat di tengah kekacauan. Tentunya dalam hal ini generasi muda menjadi agen penting dalam menentukan nasib bangsa dan negara di tengah kisruh yang terjadi saat ini. Hal ini menentukan apakah negara tersebut saat ini di bawah kendali generasi sebelumnya, mereka berhasil bertahan dalam menghadapi tantangan tersebut. Oleh karena itu, peran generasi muda sangat dibutuhkan untuk mengatasi tantangan tersebut.

Jika berbicara tentang generasi muda, kita bisa memahami keberadaan generasi Millenial dan Generasi Z yang menguasai tren zaman. Milenial mengacu pada generasi yang lahir antara tahun 1981 dan 1996, dan Generasi Z mengacu pada generasi yang lahir antara tahun 1997 dan 2012 (Rosariana,2021). Generasi ini juga merupakan bagian dari gelombang disrupsi. Generasi ini juga mampu beradaptasi dengan tren teknologi yang berkembang pesat dan memanfaatkannya dengan baik. Disrupsi yang terjadi pada peradaban manusia dapat dimaknai sebagai sebuah perubahan Hal ini terjadi karena meluasnya penggunaan teknologi di berbagai bidang, yang dapat mengubah paradigma lama menjadi paradigma baru dan berbeda (Deloitte, 2017). Disrupsi sendiri berpotensi mengubah apa yang sudah terjadi dalam pola peradaban yang ada.

Peran generasi muda sangat krusial dalam menciptakan sistem yang baik dan ideal bagi suatu negara. Mengingat pesatnya arus disrupsi yang terjadi saat ini dan akan terus berlanjut hingga tahun-tahun mendatang, maka diperlukan aktor-aktor yang mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman. Tentu saja, beberapa negara mungkin akan terhambat oleh pertumbuhan pesat atau bahkan tertinggal dari negara

lain. Arus kehancuran ini. Generasi muda dinilai sudah siap dan beradaptasi menghadapi situasi seperti itu. Oleh karena itu, untuk membangun negara yang mampu mengikuti perkembangan zaman, peran kunci generasi muda harus benar-benar diperhatikan dan diperhatikan. Bagaimana cara mencapainya? Langkah yang harus dilakukan adalah menciptakan partisipasi politik yang tinggi pada generasi muda.

In Makassar