ide dari perubahan
From BASAsulselWiki
Revision as of 12:24, 11 November 2023 by Basasulsel admin (talk | contribs) (Edited automatically from page Literature Ide dari perubahan.)
(diff) ← Older revision | Latest revision (diff) | Newer revision → (diff)
Jump to:navigation, search
0
Vote
- Photo source
- Author(s)
- Category
- College/University
- Reference
- Competition
- PemudaPemilu1
Elections: Apathy or what?
Description
In English
In a village there was a young man named Ari who saw that his friends did not care about politics or who would be a leader for the future. According to Ari, the voices of his friends were a hope for the future to determine who would lead in the future. Because of that, Ari was looking to find out what made his friends not care about politics. After asking his friends, Ari found some information, namely that many thought that politics was boring and uninteresting, also that the things that would be debated were the same and very minimal. because of the changes that have occurred, Ari also has a plan to get young people interested in politics and let them know that politics is not boring or uninteresting. Ari made these political candidates make their presidential candidates' photos attractive like the posters in existing films, so that there were no monotonous posters such as greeting poses, Ari thought that because the photos of these candidates were unique they would definitely become a topic of conversation for people. people around him, especially those around Ari's age, not only that, Ari also thinks that it would definitely be more interesting if the debates between candidates weren't too tense. Ari thinks that the candidates' vision and mission should be conveyed through interesting films or animations that are also related to photos of the vice presidential candidates such as that movie poster. The next day Ari wrote down his ideas and sent the input to the central government and Arii's idea to attract the attention of young people was not accepted :)
In Indonesian
Disebuah desa ada seorang pemuda yang bernama Ari yang melihat teman temannya tidak peduli dengan politik atau siapakah yang akan menjadi seorang pemimpin untuk masa selanjutnya, menurut Ari suara dari teman temannya adalah sebuah harapan bagi masa depan untuk menentukan siapakah yang akan memimpin dimasa yang akan datang. Karena itu Ari pun mencari tahu apasih yang membuat teman temannya menjadi tidak peduli terhadap politik, setelah menanyakan teman temannya Ari menemukan beberapa informasi yaitu banyak beranggapan kalau politik itu membosankan dan tidak menarik, juga hal yang akan didebatkan adalah hal yang itu itu saja dan minim sekali perubahan yang terjadi, karena itu ari pun memiliki rencana agar para anak muda tertarik dengan politik dan memberi tahu kalau politik bukanlah hal yang membosankan atau tidak menarik. Ari membuat agar para kandidat kandidat politik ini membuat foto capres mereka menarik seperti pada poster pada film-film yang ada, agar tidak ada poster yang monoton seperti pose memberi salam, Ari berfikir karena foto para kandidat ini unik pasti akan menjadi sebuah bahan pembicaraan bagi orang orang-orang disekitar, apalagi yang seusia dengan Ari, bukan cuman itu Ari juga berfikir pasti akan lebih menarik jika debat antar kandidat tidak terlalu menegangkan Ari berfikir agar visi misi para kandidat itu disampaikan lewat film atau animasi yang menarik yang juga berhubungan dengan foto cawapres seperti poster film tadi. Keesokan harinya Ari pun menuliskan ide idenya dan mengirim masukan ide tersebut ke pemerintah pusat dan ide dari arii untuk menarik perhatian kaum muda itu tidak diterima:)
In Makassar
⏤
Enable comment auto-refresher