Literature Pemilu Menentukan Nasib Bangsa

From BASAsulselWiki
Revision as of 12:28, 10 November 2023 by Dewinda Djaledje (talk | contribs) (Created page with "{{PageSponsor}} {{Literature |Page Title id=Pemilu Menentukan Nasib Bangsa |Photograph=20231110T120816221Z023935.jpg |Photograph by=Dewinda Mariani Djaledje |Authors=Dewinda M...")
(diff) ← Older revision | Latest revision (diff) | Newer revision → (diff)
20231110T120816221Z023935.jpg
Photo source
Author(s)
Category
College/University
Reference


Add your comment
BASAsulselWiki welcomes all comments. If you do not want to be anonymous, register or log in. It is free.

Description


In English

In Indonesian

Pemilu merupakan proses menentukan pemimpin negara yang tentunya wajib dilakukan oleh setiap warga negara Indonesia untuk menentukan nasib bangsa kedepannya. Sebagai generisi Z yang merupakan pemilih pemula pada pemilu 2024 tentunya harus memiliki rasa antusias serta objektif dalam menentukan pemimpin di masa depan. Karena pilihan kita akan menentukan nasib kita dimasa depan. Dengan pemilu kita akan mendapatkan pemimpin baru(katanya). Dengan adanya pemimpin baru, akan di bebankan sebuah harapan baru yang diharapkan bisa membawa sebuah perubahan. Perubahan yang sudah lama diharapkan dari pemimpin sebelumnya yang belum tercapai atau mungkin sama sekali tidak pernah dimulai, serta janji yang di ucapkan akan terwujud. Rasa kepercayaan dan harapan yang tinggi juga yang membuat sebagian pemuda sulit menentukan pilihan.

Menentukan pilihan adalah hal yang mudah bagi sebagian orang karna untuk berharap kepada sebuah janji tidak sulit untuk dilakukan. Tetapi, bagi sebagian lagi, menentukan pilihan adalah sebuah hal yang besar yang membawa dampak bagi setiap masyarakat dan juga bangsa Indonesia. Banyaknya pertimbangan dan besarnya sebuah harapan, menjadi sebuah pertanyaan apakah pemimpin selanjutnya akan bisa membawa sebuah perubahan kearah yang lebih baik atau hanya akan membawa masalah baru, bagi masyarakat atau bangsa Indonesia. Dalam menghadapi pemilu, kita sebagai anak muda generasi yang ada di tuntut harus bisa menentukan pemimpin yang cocok dan baik untuk dapat memimpin negara kita. Baik dalam jangka waktu yang ada maupun jangka waktu yang panjang selama masa kepemimpinan.

Tetapi, saat ini pemuda yang tidak menggunakan hak suaranya(golput) adalah hal yang biasa, dan adapun sebagian hanya ikut-ikutan memberikan hak pilihnya tanpa mempertimbangkan kredibilitas calon pemimpin. Ini disebabkan ketidakpercayaan seorang pemuda, bahwa seorang politisi atau pemimpin yang baru akan memabawa sebuah perbaikan atau perubahan pada negara. Karena pada kenyataannya, saat ini banyak politisi yang hanya membawa janji-janji palsu, yang katanya mereka mau merubah masa depan bangsa,ke arah yang lebih baik akan tetapi malah sebaliknya. Sudut pandang salah yang sudah lama tertanam bahwa politik itu hanya sebuah lingkaran kotor, jorok, sebuah permainan yang dikendalikan dengan uang, karena terkadang politis harus menghalalkan segala cara demi mengutamakan kepentingan kelompok, keluarga, dan pribadi. Sehingga muncul istilah yang sedang trend saat ini "ko punya doe,ko punya kuasa". Membuat pemuda enggan menggunakan hak pilihnya. Hal ini pula disebabkan karna pemuda merasa bahwa seorang politis akan mendekati masyarakat hanya untuk memanfaatkan suara tiap orang demi kepentingan pribadi serta hanya ketika akan ada agenda politik seperti pemilu. Maka kondisi ini yang kemudian menurunkan rasa kepercayaan dan antusias seorang pemuda pada politik dan pemilu.

Sebagai pemimpin negara yang baru, harapan pemuda tidak hanya melanjutkan pemerintahan yang diwariskan pemimpin negara sebelumnya,tetapi juga harus memberikan perubahan yang baru yang dapat dirasakan oleh seluruh kalangan masyarakat tentunya dalam hal yang positif. Tidak seperti kata pepatah “kacang lupa kulitnya” yang dimana hanya sekedar memberikan janji manis saat masih menjadi calon dan setelah menjadi pemimpin yang resmi melupakan semua janji yang pernah di ucapkan. Serta cuek atau apatis terhdap suara rakyat kecil, Sebab pemimpin yang baik akan mengerti serta berlaku adil terhadap rakyatnya tanpa mengutamakan kelompok, status, jabatan dan sebagainya.

Sebagai agen revolusi, pemuda merupakan masa depan bangsa, yang harus melanjutkan tongkat estafet pahlawan negara kita. Jika pemuda selalu apatis,cuek terhadap politik,lalu kapan akan adanya perubahan?. Karena Sumpah Pemuda pada 1982 yang merupakan tonggak kemerdekaan bangsa Indonesia dan telah merubah pola pikir pemuda. Berpartisipasi dalam pemilu serta terus menyuarakan aspirasi positif agar pemimpin kita selanjutnya berlaku seperti yang kita harapkan dan dapat pertanggung jawab atas janjinya merupakan tugas dari agen revolusi,yaitu pemuda masa kini, yang dikenal dengan generasi Z.

In Makassar


Language: Toraja

Pemilihan 2024 dako te ia mo proses untiroi kapala nagara nah ya duka mo nang la di pogau mentu to indonesia lako nasip na to indonesia. Kita mo teh tu to nagara indonesia lako pemilu 2024 pasti dengan ru rasa kasisolan sia morai umpilei kapala negara lako na teh. Sabak yamo tu di pilinna yamo to untiroi katuoan tu la sae nah. Sabak pemilu mo kita mo te la unammpa kapala baru (kadena) . Sabak dengan mo pemimpin baru, la di pasorongan mettu kamoraian melo ta . Kamoraian tu masai mo di morai appa tek pa na di ampa, ato nang taek raka na di pomula, sia janji na bang ri tu na pokada kemua di appa sia di rasakan duka mo. Pena kumua la di percaya mo duka tu pabua to mangura masuli' pilei calon pemimpin na.

La di tentukan pilihan ta si tonganna apa marawa rih di posara saba la kapua penanta lako janji nah taek ra na masuli' di posasara'. Appa, taek mentu tau, la untentukan pilihan iamo apa kapua duka dampa' na lako to masyarakat nah lako duka to indonesia. Buda apa na tanga,buda apa na kamorai,mendadi pekutanan ko yarake te kapala dako teh bisa sia raka umbawa kameloan lako masyarakat lakonarah melp na ato dengan pole raka masalah baru lako to indonesia. La unhadapi ki pemilu, kita mo te to mangura la harus ku bisa la umpilei kapala tu si cocok na to mangura sia la unarahkan lako apa melo nah. Moi masa kondik na apalgi masa kalandong na selama dadi kepala ih.

Appa yamo tetemo pemuda, tu taek na pake tu hal suaranna (taek na memilih) ialah mo apa biasa, dengan duka sidik tau male bang ri kaundi undi umbengan hak pilih na sia taek na tanga resiko sia kinerja na calon. Ia ungaragai to liu sabak taek rasa percayana to mangura, kumua tau politisi ato kapala baru la sae umbawa kameloan sia umpameloi negara yate. Sabak si tonganna totemo teh buda mo politisi tu lah sae bang ri umbawa janji palsunna , nkua lah morai kadena bawa kameloan lako depan na teh lako lalan melo na appa taek ra na tongan. Yamo di nai tiroi masai mo na di tandai sia titanan kumua politik yato kalepongan maruttak, majorok, sia paningoan di posarak sabak saeng sabak biasa yatu politis na posarak cara apa bang demi kepentingan kelompok, keluarganna, sia lako kalena. Sehingga muncul mo tuh istilah totemo yamotuy "dengan seng. , madao duka tu kuasammu". Umpogau to mangura mataku-taku lah umpake suaranna .hal yamote ungaragai sabak na rasa to mangura kumua yatu politisi la dekati masyaraka' lah na manfaatkan rih suaranna demi kalena sia yake sengan acara susi te liu.yamoto umpaturun rasa kepercayaan na sia kamoraianna pemuda lako pilitik sia pemulu dako teh.

Sebagai kapala negara baru, kamoraianna to mangura taek na lanjutkan bang ri pemerintahanna yamo tu di di pabengan kapala nagara dolo na, appa bisa duka ungaragai perubahan barunna tu lah bisa di rasakan mettuki to kalangan masyaraka' apalalgi lako tu apa melo na. Taek na susi kata "kacang unlupai kuli'na ". Yamoto umbanai tannia pa bengan bang rih janji mammi' tonna dadi calon pah nah setelah dadi kapala moh taek mo na kilalai tu janji na pa bengan. Sia taek na tanga ato apatis lako kada to bitti' saba kapala nah tu melo na pasti na rasa sia na perangi lako masyaraka' na tanpa umpadoloi kalompok,statusna, sia jawabatan na atau apa pa raka toh.

Sebage kita mo toi perubahan, to mangura iamo masa lakona bangsa tu harus lah na posarak katoiann para pahlawan nagara ta'. Yake pemuda ma tanga apatis tarruk sia taek na pusing lako pilitik, piran la dengan pembaruan ta?. Sabak sumpa pemuda taun 1982 tu yamo katoian kemerdekaan bangsa na indonesia sia mangka unrubai pa'tanga' na to mangura. Undi ki dalan pemiku sia tarruk-tarruk undi melo nah kapala tu la dadi ,mendadi susi tu kita moraianna sia morai bertanggung jawab lako janji naa iamp tugasna dari untoi perubahanna lako na teh yamoto to mangura to temo , tu di tandai sia di sanga generasi Z.