Pemuda adalah pemilih untuk penentuan

From BASAsulselWiki
Revision as of 10:42, 11 November 2023 by AINUN JARIAH RASYID (talk | contribs)
(diff) ← Older revision | Latest revision (diff) | Newer revision → (diff)
0
Vote
Photo source
Author(s)
Category
College/University
Reference
Competition
PemudaPemilu1


Add your comment
BASAsulselWiki welcomes all comments. If you do not want to be anonymous, register or log in. It is free.

Elections: Apathy or what?

Description


In English

Youth have various characteristics that are very important in facing their roles in society. One of the main characteristics of youth is creativity. They often have fresh thinking and innovative ideas that can help solve problems and develop various sectors of life. Critical thinking is also a valuable asset for youth, as they tend to view things from various perspectives, question the status quo, and promote positive change. Communication skills are another important skill possessed by youth, enabling them to convey their ideas clearly and influence others.

One of the main goals of elections is leadership regeneration. Elections provide youth with the opportunity to engage in politics and select leaders who represent their vision and values. Thus, elections are an important mechanism to ensure periodic leadership changes and to ensure the continuity of policies relevant to the times.

Youth have great opportunities to contribute in elections and beyond. They can play a role as election supporters, run political campaigns, and help increase voter participation among their peers. Moreover, youth can act as critical watchdogs who scrutinize and assess the political landscape, identify fake news (hoaxes), and ensure the quality of information available to the public.

Opportunities for youth to become future leaders also exist. By engaging in politics, building a reputation, and participating in social or community projects, youth can develop their leadership skills and prepare themselves to take on leadership roles at various levels.

Youth's contribution does not end after elections. They can continue to participate in political decision-making, monitor the actions of elected leaders, and provide input and advocacy on issues they care about. Additionally, youth can be active in community development, education, the environment, and many other aspects that affect the quality of life for the community.

Youth play a very important role in building a better future, and characteristics like creativity, critical thinking, and communication skills can be pillars for positive change in society

In Indonesian

Pemuda memiliki berbagai karakteristik yang sangat penting dalam menghadapi peran mereka dalam masyarakat. Salah satu karakteristik utama pemuda adalah kreativitas. Mereka sering kali memiliki pemikiran segar dan ide-ide inovatif yang dapat membantu dalam pemecahan masalah dan pengembangan berbagai sektor kehidupan. Kemampuan kritis juga menjadi aset berharga bagi pemuda, karena mereka cenderung melihat hal-hal dari berbagai sudut pandang, mempertanyakan status quo, dan mendorong perubahan yang positif. Kemanpuan komunikasi adalah keterampilan penting lainnya yang dimiliki oleh pemuda, yang memungkinkan mereka untuk menyampaikan ide-ide mereka dengan jelas dan mempengaruhi orang lain.

Salah satu tujuan utama dari pemilu adalah regenerasi pemimpin. Pemilu memberikan kesempatan bagi pemuda untuk terlibat dalam politik dan memilih pemimpin yang mewakili visi dan nilai-nilai mereka. Dengan demikian, pemilu adalah mekanisme penting untuk memastikan perubahan pemimpin secara berkala dan untuk memastikan keberlanjutan kebijakan yang relevan dengan zaman.

Pemuda memiliki peluang besar untuk berkontribusi dalam pemilu dan setelahnya. Mereka dapat berperan sebagai pendukung pemilu, melakukan kampanye politik, dan membantu meningkatkan partisipasi pemilih di kalangan rekan sebayanya. Selain itu, pemuda dapat berperan sebagai penjaga kritis yang memeriksa dan memeriksa kondisi politik, mengidentifikasi berita palsu (hoax), dan memastikan kualitas informasi yang tersedia kepada masyarakat.

Kesempatan bagi pemuda untuk menjadi pemimpin di masa depan juga ada. Dengan melibatkan diri dalam politik, membangun reputasi, dan terlibat dalam proyek-proyek sosial atau komunitas, pemuda dapat mengembangkan keterampilan kepemimpinan mereka dan mempersiapkan diri untuk berperan sebagai pemimpin di berbagai tingkatan.

Kontribusi pemuda tidak hanya berhenti setelah pemilu selesai. Mereka dapat terus berpartisipasi dalam pengambilan keputusan politik, mengawasi tindakan pemimpin yang terpilih, dan memberikan masukan serta advokasi terhadap isu-isu yang mereka pedulikan. Selain itu, pemuda dapat aktif dalam pembangunan komunitas, pendidikan, lingkungan, dan banyak aspek lainnya yang memengaruhi kualitas hidup masyarakat.

Pemuda memiliki peran yang sangat penting dalam membangun masa depan yang lebih baik, dan karakteristik seperti kreativitas, kemampuan kritis, dan kemanpuan komunikasi mereka dapat menjadi pilar dalam perubahan positif di masyarakat

In Makassar

Anaé makkunraé mappajalanakan karakteristik maciappa danga penting panro' pammarianna to karaeng. Karaeng to lebe'ngé karakteristik anaé adaloah pammarianna kreativitas. Anaé pogokna caqo bisi macarita paruak-naoqé dan idé-idé inovatifnaoqé na bisi mambantu pammarekkaé masalah dan pammakkajang kiarolanna sektor to kehidupan. Kemampuan kritis juoqé macadalu jené maqannanta to anaé, passoa anaé tendeng to meliaq hal-hal to baruaq sudut pandang, mappertanyakan status quo, dan mambajuq perubahan yang positif. Kemanpuan komunikasi to keterampilan penting juoqé yang mampunna to anaé, na bisi maddippangkan anaé untuk macappaiq idé-idé anaé dengan jelas dan mempengaruhi orang lain.

Salah satu tujuan utama dari pemilu adalah regenerasi pemimpin. Pemilu mampajuq pammarekkaé kesempatan to anaé untuk mampatuq dalam politik dan memilih pemimpin yang mewakili visi dan nilai-nilai anaé. Dengan demikian, pemilu adalah mekanisme penting juoqé untuk memastikan perubahan pemimpin secara berkala dan untuk memastikan keberlanjutan kebijakan yang relevan dengan zaman.

Anaé makkunraé mampunnai peluang besar untuk makkontribusi dalam pemilu dan setelahnya. Anaé bisi berperan sebagai pendukung pemilu, makkammaq kampanye politik, dan mambantu makkanaqkan partisipasi pemilih di kalangan rekan sebayanya. Selain itu, anaé bisi berperan sebagai penjaga kritis yang mepérriqqa dan mepérriqqaq kondisi politik, makkidentifikasi berita palsu (hoax), dan mempastikan kualitas informasi yang makkada kepada masyarakat.

Kesempatan bagi anaé untuk jadi pemimpin di masa depan juoqé mampajuq. Dengan melibatkan diri dalam politik, mambangun reputasi, dan makkatuq dalam proyek-proyek sosial atau komunitas, anaé bisi mampajalannaq keterampilan kepemimpinan anaé dan mampersiapkan diri untuk berperan sebagai pemimpin di berbagai tingkatan.

Kontribusi anaé to makkunnaa mappannaqna setelah pemilu selesai. Anaé bisi terus mampartisipasi dalam pengambilan keputusan politik, mengawasi tindakan pemimpin yang terpilih, dan mambahassiq masukan serta advokasiq terhadap isu-isu yang anaé pédulikan. Selain itu, anaé bisi aktif dalam mabbangun komunitas, pendidikan, lingkungan, dan banyak aspek lainnya yang mampengaruhi kualitas hidup masyarakat.

Anaé makkunraé makkada peran yang sangat penting dalam mabbangun masa depan yang lebih baik, dan karakteristik maciappa kreativitas, kemampuan kritis, dan kemanpuan komunikasi anaé bisi mappaqjadi pilar dalam perubahan positif di masyarakat.