Property:Biography text id

From BASAsulselWiki
Showing 15 pages using this property.
Z
"Cut Nyak Dhien merupakan seorang tokoh pejuang wanita yang terkenal di antara nama pahlawan nasional Indonesia. Ia merupakan sosok pejuang Aceh yang terkenal akan semangat juangnya yang tidak pernah padam dalam melawan pasukan Belanda untuk mempertahankan wilayah Aceh. Perjuangannya dalam mempertahankan wilayah Aceh penuh dengan rintangan dan cobaan, tetapi kesetiaannya pada tanah air terus ia bawa sampai akhir hayatnya. Cut Nyak Dhien adalah sosok inspiratif yang kisahnya patut dikenang dan diteladani oleh generasi-generasi penerusnya. Kita sebagai pemuda bangsa Indonesia, perlu meneladani perjuangan Cut Nyak Dhien karena ia merupakan sosok wanita hebat yang ditakuti Belanda. Beliau merupakan Wanita yang cerdas dan taat pada agama. Selain itu, Cut Nyak Dhien merupakan perempuan yang tegar dan pantang menyerah. Saat suaminya gugur dalam perang, ia tetap tegar dan melanjutkan perjuang suami dan keluarganya dalam perang. Tak hanya itu, dia juga termasuk perempuan yg memiliki tekad dan pendirian yg kuat. Saat melanjutkan perjuangan suami dan keluarganya, ia dengan berani memimpin perlawanan rakyat aceh dengan belanda. Walaupun ia dan pasukan nya terus berpindah-pindah, dia tidak menyerah dan terus berjuang. Itulah tadi kisah cut nyak dhien, semoga kita semua dapat terinspirasi oleh kisahnya."  +
a
koleksi momen bukan barang. ini adalah kalimat yang sangat simple tapi memiliki banyak makna.  +
c
HARAPAN SAYA : Semoga pantai ini suatu hari nanti kembali menjadi tempat yang bersih,indah,dan asri seperti seharusnya. Dimana pasir terbebas dari sampah plastik dan air lautnya jernih tanpa polusi dan semoga masyarakat atau pengunjung pantai bisa lebih sadar akan pentingnya menjaga kebersihan serta tidak lagi membuang sampah sembarangan. setiap orang yang datang kesini seharusnya merasa bertanggung jawab untuk menjaga keindahan alam.  +
i
Kampung Beru yang terletak di Gowa (Sulawesi Selatan) memiliki keindahan alam dan lingkungan hijau yang disertai air dan sawah.  +
masjid cheng hoo tidak sekedar menjadi tempat beribadah masyarakat muslim di kota Makassar namun masjid ini mempunyai arsitektur unik dengan ciri khas tiongkok dan masjid ini menjadi lokasi wisata religi yang berdiri megah di danau tanjung bunga. Nama Muhammad Cheng hoo ini sendiri diambil dari nama panglima dari negeri China yang berdakwah di kota makassar  +
bergaul tanpa rokok itu sangat baikk dan sehatt  +
k
kemesraan ini janganlah cepat berlalu  +
l
saya mengunggah foto tersebut dikarenakan kebanyakan anak jaman sekarang lebih ingin terlihat keren dengan merokok, beberapa dari orang yang saya temui mereka merokok hanya untuk gaya-gayaan, dan anak-anak yang mengejar prestasi semakin berkurang karena adanya pengaruh dari pergaulan yang tidak baik  +
m
berjalan jalan keliling, seperti turis di kota sendiri.  +
n
Sehari bersama teman jalan x basasulsel, melewati kurang lebih 5km lorong-lorong perumahan yang sangat jarang dilewati, dann "ohhh ternyata begini suasananya, ohh begini kelakuannya orang kompleks, ohhh ternyata dikompleks banyak juga yang tanam buah2han di', dan keren-keren tawwa ornamen dan arsitektur rumahnya".  +
s
Satu hari di Tanah Kelahiran. Menyusuri lorong-lorong yang ada di kota Makassar bersama @temankalan.mks, teringat dengan lirik lagu Sulawesi Parasanganta "Lihatlah kampung yang jauh disana Sudah sangat jauh kemajuannya/perkembangannya Persatuannya yang sangat bagus Aman tentram daerahnya Wahai teman sedaerah Alangkah baiknya kita menyatukan hati Sehingga aman tentram dan sejahtera Sulawesi kampung/daerah kita" Makassar memang tidak sempurna, tapi Makassar pantas untuk diperjuangkan  +
Alasan saya mengambil gambar ini karena menurut saya gambar tersebut sesuai dengan judul yang saya ambil, yaitu sosialisasi  +
t
sampai saat ini sy tdk merokok krna tongkrongan sy tongkrongan sehat  +
Telah kita ketahui bersama, pesatnya perkembangan zaman mengakibatkan semakin banyaknya pula tingkah laku di luar norma dan nilai-nilai di masyarakat. Salah satu contoh konkret yang sering kita jumpai di kehidupan sehari-hari adalah maraknya aksi merokok yang dilakukan oleh anak-anak di bawah umur. Berdasarkan survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Badan Pusat Statistik (BPS) 2022 mengungkapkan bahwa sebanyak 23,76 persen anak-anak berada di usia 14 tahun ke atas dikategorikan perokok aktif, sedangkan jumlah penduduk sebanyak 9 juta jiwa. Sehingga, kurang lebih 225 ribu perokok aktif di Sulawesi Selatan. Terdapat beragam faktor penyebab kasus tersebut. Jika di kalangan anak-anak bisa jadi berasal dari anggota keluarganya yang merokok, sedangkan para remaja bisa berasal dari pengaruh teman-temannya. Salah satu gagasan yang hendak disampaikan oleh penulis melalui tulisannya ini adalah “Smoking Control Card” yakni semacam kartu digital yang bisa digunakan oleh para perokok untuk membeli rokok dengan jumlah tertentu di warung atau supermarket. Kartu ini, tidak bisa digunakan oleh anak di bawah 18 tahun, hal ini bertujuan agar peredaran dan pembelian rokok dapat dikendalikan. Selain itu, jika terdapat transaksi jual beli rokok antara pemilik warung dan anak-anak di bawah 18 tahun maka akan diberlakukan sanksi denda sebesar Rp. 500,000 sebagai efek jera. Agar pengimplementasian program ini dapat terlaksana dengan maksimal, sangat diperlukan adanya kolaborasi bersama dengan pihak tertentu, seperti dinas kesehatan dan sosial beserta para komunitas pemuda atau Duta Genre yang tersebar di beberapa kota di Sulawesi Selatan. Sehingga, angka perokok aktif di Indonesia, khususnya di Sulawesi Selatan bisa ditekan menuju Indonesia sehat dan hebat.  +