Property:Description text id

From BASAsulselWiki
Showing 20 pages using this property.
K
Corona Meresahkan  +
Belajar di masa pandemi covid 19 ini sangat tidak efektif dan di di video ini di jelaskan kendala apa saja yang di rasakan pada saat kuliah online.  +
Kendala ketika belajar Online  +
Di video ini saya akan menjelaskan beberapa kendala yang saya hadapi selama pandemi COVID-19. Pertama, saya kurang memahami materi yang diberikan oleh dosen dan langsung memberikan tugas tanpa menjelaskan materi terlebih dahulu. Kedua, jika kita belajar melalui google meet atau zoom meeting, jaringan tidak otomatis mendukung pembelajaran yang berlangsung kurang efektif.  +
Kepolisian Negara Republik Indonesia (disingkat Polri) adalah Kepolisian Nasional di Indonesia, yang bertanggung jawab langsung di bawah Presiden. Polri mempunyai moto Rastra Sewakotama yang artinya Abdi Utama bagi Nusa Bangsa. Polri mengemban tugas-tugas kepolisian di seluruh wilayah Indonesia yaitu memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat; menegakkan hukum; dan memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat. Tugas pokok Kepolisian Negara Republik Indonesia adalah: memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat; menegakkan hukum; dan memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat. Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Kepolisian Negara Republik Indonesia bertugas: melaksanakan pengaturan, penjagaan, pengawalan, dan patroli terhadap kegiatan masyarakat dan pemerintah sesuai kebutuhan; menyelenggarakan segala kegiatan dalam menjamin keamanan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas di jalan; membina masyarakat untuk meningkatkan partisipasi masyarakat, kesadaran hukum masyarakat serta ketaatan warga masyarakat terhadap hukum dan peraturan perundang-undangan; turut serta dalam pembinaan hukum nasional; memelihara ketertiban dan menjamin keamanan umum;  +
Kepemimpinan Indonesia adalah sebuah topik yang menarik dan kompleks. Sebagai negara dengan populasi yang besar dan beragam, Indonesia membutuhkan pemimpin yang mampu menghadapi berbagai tantangan dan memimpin dengan bijaksana. Kepemimpinan Indonesia harus mampu mengatasi masalah korupsi, kesenjangan sosial, dan perubahan iklim yang semakin mengkhawatirkan. Seorang pemimpin Indonesia yang baik harus memiliki visi jangka panjang untuk memajukan negara ini. Visi ini harus mencakup pembangunan infrastruktur yang berkualitas, investasi dalam pendidikan dan kesehatan, serta perlindungan lingkungan. Pemimpin yang memahami pentingnya pembangunan berkelanjutan dan pemerataan ekonomi akan mendorong pertumbuhan yang inklusif dan berkelanjutan bagi seluruh rakyat Indonesia. Selain itu, kepemimpinan Indonesia harus didasarkan pada nilai-nilai etika dan integritas yang tinggi. Korupsi telah menjadi masalah serius di Indonesia, dan pemimpin yang jujur dan tegas dalam menegakkan hukum akan membawa perubahan positif. Pemimpin yang transparan dan akuntabel akan membangun kepercayaan publik dan memperkuat sistem demokrasi di negara ini. Kepemimpinan Indonesia juga harus memperhatikan kesenjangan sosial yang ada di masyarakat. Pemimpin yang peduli terhadap kesejahteraan rakyatnya akan mengambil langkah-langkah untuk mengurangi kesenjangan ekonomi dan memberikan akses yang adil terhadap pendidikan, kesehatan, dan pekerjaan. Dengan memprioritaskan kesejahteraan rakyat, pemimpin Indonesia dapat menciptakan masyarakat yang lebih adil dan harmonis. Terakhir, kepemimpinan Indonesia harus memperhatikan perubahan iklim dan lingkungan. Sebagai negara kepulauan yang rentan terhadap dampak perubahan iklim, Indonesia harus memiliki pemimpin yang berkomitmen untuk melindungi sumber daya alam dan mengurangi emisi gas rumah kaca. Pemimpin yang mempromosikan energi terbarukan, pengelolaan hutan yang berkelanjutan, dan kebijakan lingkungan yang progresif akan membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan. Dalam kesimpulannya, kepemimpinan Indonesia haruslah berfokus pada pembangunan berkelanjutan, integritas, kesetaraan sosial, dan perlindungan lingkungan. Dengan pemimpin yang visioner, jujur, dan peduli terhadap kesejahteraan rakyatnya, Indonesia dapat mengatasi tantangan yang dihadapinya dan mencapai kemajuan yang berkelanjutan.  
Kerja ikhlas itu adalah perkerjakaan yang dilakukan dengan senang hati, senyum dengan penuh harap keridhoan tuhan yang mahakuasa dan pulang dengan rasa syukur.  +
Amanat itu tidak mengenal garis akhir. Semaju apa pun suatu bangsa, amanat itu akan selalu relevan, Amanat itu telah diemban para Desa, sebagai unit pemerintahan terkecil, diberi sumber daya untuk mengakomodasi inisiatif-inisiatif pembangunannya. Sejalan dengan itu, struktur organisasi pemerintah, regulasi, dan birokrasi Perubahan-perubahan itu, meski tepat, membutuhkan waktu untuk dapat diterapkan. Akibatnya eksekusi anggaran menjadi lambat. Ditambah dengan melemahnya ekonomi Kerja nyata berarti kita belum dapat dikatakan bekerja bila belum ada hasil yang nyata. Bagi pemerintah, termasuk birokrasi, kerja nyata diartikan bahwa kita harus mampu men-deliver kesejahteraan kepada rakyat, dalam bentuk apa pun, yang itu dapat dirasakan rakyat secara langsung.Terkait dengan itu, angka-angka ekonomi ialah informasi objektif yang bisa mengatakan apakah pemerintah bekerja atau tidak. Namun, tentu saja, tidak semua hasil dapat dinyatakan dalam angka-angka; dan kemajuan ekonomi bukanlah satu-satunya capaian.  +
Kesan dan kendala Pendidikan Dimasa Pandemi  +
Keseharian Dalam pandemi  +
Jika saya menjadi pempimpin bulu tangkis saya ingin menjadi petunjuk arah bagi orang-orang yang saya pimpin, sehingga memiliki tujuan yang sama dan jelas seperti membanggakan Indonesia dan mempunyai visi misi, Visi misi tidak harus panjang dan banyak yang penting mampu membuktikan kepada masyarakat. Jika tujuan itu tercapai maka akan semakin mudah. Kepemimpinan adalah tindakan bukan posisi. Saya selalu terpesona bahwa bermain bulu tangkis dianggap sebagai tempat latihan kepemimpinan. Tiga hal penting dalam kepemimpinan ialah kerendahan hati, kejelasan dan keberanian. 90 persen dari kepemimpinan adalah kemampuan untuk mengomunikasikan sesuatu yang di inginkan orang. Meskipun masih sebuah gambaran yang sangat dasar namun saya yakin semua itu bisa terwujud.  +
Pemilu 2024 semakin dekat dan yang jadi sorotan untuk pemilu 2024 ini adalah gen Z. Dimana-mana dibahas Gen Z saja terus. Bahkan para partai politik banyak yang arah kampanye nya untuk menarik Gen Z. Padahal kalau melihat fakta dilapangan nda usahmi jauh-jauh di lingkungan sekitar kita misalnya, masih banyak yang tidak semengerti itu tentang politik dan masa bodoh. Alhasil kalau mereka diharuskan memilih rata-rata dari mereka hanya punya dua opsi, yang pertama golput, yang kedua itu apa yang napilih orang tuanya sama keluarga besarnya itu juga yang dia ikuti. Yang paling menjadi kebiasaannya anak-anak gen Z itu ikut-ikutan, contohnya disuruh ikut seminar pasti natanya dulu itu temannya “weh ikutko seminar kampus?” nah kalau najawab temannya nda ikut nda ikutmi juga dia ckckck. Beberapa hari yang lalu di salah satu platform media ada saya lihat orang posting spanduk caleg yang menurutnya tidak senonoh untuk dipertontonkan pada publik. Dan setelah kubaca memang menurutku kurang senonoh masa tulisan di spanduknya “selain cari suara, saya juga cari istri” kesan pertamaku langsung kek ih apakah nda begini sekaliji orang caper. Dan setelah ditelusuri, itu orang pernah ada kasus kecelakaan yang dia jadi tersangka tapi tidak ditahan eh ternyata orang tuanya itu orang penting katanya. Terus kan ada kucing selalu datang dirumahku ini kucing “Popon” namanya, ndatau ini bisa disebut kucing peliharaan atau bukan tapi dia selalu datang ke rumahku minta makan. Pokoknya tiap lapar ini kucing ke rumahku terus, jadi mama ku juga rutin belikan makanan kucing. Yang menjadi tapi disini adalah ini kucing setiap sudahmi makan langsungmi pergi keluar dan kadang kalau diluar itu dipanggil-panggil nda tong na menyahut kek nda kenal padahal kita yang kasih makan. Jadi menurutku kejadiannya Popon ini mirip sekali sama politik zaman sekarang, dia yang cari suara dengan banyaknya janji-janji tapi giliran naik mi ih nalupai janjinya sama pendukungnya, kek manalah itu haduhh. Nah para teman-teman pembaca tercinta kita harus lebih bijak memilih pemimpin kita jangan terlalu berpatok sama orang lain tapi dari keyakinan diri kita sendiri dan jangan lupa untuk selalu cari tau lebih lanjut tentang pihak-pihak yang ingin kalian dukung karena zaman modern mi ini teknologi sangat berkembang pesat, gunakanmi ini ke modern-an ta’ sebaik-baiknya.  
Pemanasan global, dan pengaruhnya terhadap iklim, adalah salah satu masalah paling mendesak yang di hadapi dunia saat ini. Ini adalah metaproblem alias hal yang memperburuk sebagian besar masalah lain - dari kenaikan permukaan laut, hilangnya sumber daya alam hingga meningkatnya konflik, kemiskinan, dan ketidaksetaraan gender. Meskipun ada banyak tulisan mengenai betapa mendesaknya upaya pengurangan emisi gas rumah kaca, mengeluarkan karbon dari udara, dan mendesain ulang sistem sosial-lingkungan kita menuju cara-cara baru dalam melakukan bisnis, sebagian besar pembuat keputusan—dari konsumen individu hingga pemimpin dunia—sangat lambat mengambil tindakan. Yang tampaknya kurang adalah pemahaman dan konsensus mengenai teknologi dan praktik yang bisa diterapkan untuk menyelesaikan krisis gas rumah kaca yang terus berkembang di atmosfer Bumi. Namun, generasi muda kelihatannya memahami bahwa memang ada solusi untuk masalah iklim global ini. "Krisis iklim telah dipecahkan. Kami sudah memiliki semua fakta dan solusi. Yang harus kita lakukan adalah bangun dan berubah," kata calon penerima Hadiah Nobel Greta Thunberg dalam pidatonya di TED 2018. * Greta Thunberg, remaja 16 tahun yang dinominasikan raih Nobel Perdamaian * Pelajar di Inggris 'mogok' sekolah dan berdemo menuntut perubahan iklim * Perubahan iklim: gagal menangani pemanasan global adalah tindakan 'bunuh diri' Retorikanya yang berani, tegas, dan penuh informasi telah mengilhami gerakan global mogok sekolah untuk mendukung perbaikan iklim yang digelar para pelajar di berbagai belahan dunia. Gerakan ini disebut #FridaysForFuture  +
Mari kita bayangkan dunia di mana politik dijalankan oleh anak muda yang lebih peduli pada meme dan emoji daripada undang-undang. Pada suatu hari di tahun 2033, seorang pemuda bernama Budi terpilih menjadi presiden termuda di Indonesia. Budi adalah seorang pecinta meme dan emoji, dan dia percaya bahwa politik harus lebih dekat dengan generasi muda. Dia berpikir bahwa cara terbaik untuk melakukan ini adalah dengan berkomunikasi dalam bahasa yang mereka pahami - meme dan emoji. Pada hari pertama di kantornya, Budi memutuskan untuk mengubah cara pemerintah berkomunikasi. Dia memulai dengan mengubah semua dokumen resmi menjadi meme. Undang-undang tentang pajak? Itu sekarang meme tentang kucing yang terkejut dengan jumlah makanannya. Rencana untuk reformasi pendidikan? Itu sekarang meme tentang anjing yang belajar membaca. Budi juga memperkenalkan emoji ke dalam politik. Dia memulai dengan mengganti semua tanda tangan resmi dengan emoji favoritnya - emoji tangan peace. Dia juga memutuskan bahwa setiap pidato resmi harus diakhiri dengan emoji tertawa. Tentu saja, ini semua membuat banyak orang bingung. Tapi generasi muda menyukainya. Mereka merasa lebih terhubung dengan pemerintah dan lebih tertarik pada politik. Mereka mulai lebih aktif dalam diskusi politik dan bahkan mulai menciptakan meme politik mereka sendiri. Namun, Budi sadar bahwa meme dan emoji tidak cukup untuk menjalankan negara. Dia mulai mempelajari undang-undang dan berusaha membuat kebijakan yang benar-benar berarti untuk rakyatnya. Dia belajar bahwa politik bukan hanya tentang meme dan emoji, tetapi juga tentang membuat perubahan nyata. Jadi, meskipun awalnya lucu dan aneh, Budi akhirnya menjadi presiden yang baik. Dia berhasil menggabungkan cinta generasi muda terhadap meme dan emoji dengan kebutuhan serius untuk reformasi politik. Dan meskipun dia masih suka berkomunikasi dengan meme dan emoji, dia juga memastikan bahwa dia menjalankan negara dengan cara yang efektif dan bertanggung jawab.  
Assalamu'alaikum, Perkenalkan Nama Saya Keyra Raisyah Sukri, Lahir Di Palu Pada Tanggal 09 - 05 - 2007,Saya Tinggal Di Jl. Hertasning Baru, Permata hijau lestari P16/2, Saya Anak Kedua Dari Tiga Bersaudara, Hobi Saya Menggambar, Saya Berstatus Siswa Di SMKN 3 Gowa Kelas 11 Jurusan Desain Komunikasi Visual. pahlawan identik dengan seorang laki-laki yang gagah berani memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Tetapi, banyak juga pahlawan dari kalangan wanita yang turut memperjuangkan kemerdekaan Indonesia dan layak dikenang jasanya pahlawan wanita hebat yang sudah ikut memperjuangkan kemerdekaan Indonesia salah satunya adalah Emmy saelan dari sulawesi Emmy Saelan adalah salah seorang pejuang wanita asal Sulawesi Selatan yang berperan dalam mempertahankan Republik Indonesia. Ia adalah sosok perawat yang turut berjuang mempertahankan kemerdekaan Indonesia di Sulawesi Selatan pada tahun 1946 Emmy Saelan lahir di Makassar pada 15 Oktober 1924, dengan nama asli Salmah Soehartini Saelan. Nama Emmy Saelan merupakan sapaan akrabnya. Selain sapaan "Emmy Saelan" terdapat sapaan lain yang melekat pada dirinya, salah satunya "Daeng Kebo". Sapaan tersebut melekat pada diri Emmy Saelan lantaran ia memiliki kulit berwarna putih. Pejuang wanita asal Sulawesi Selatan ini merawat para pejuang yang terluka. Namun, tidak hanya merawat para pejuang yang terluka, Emmy Saelan juga berjuang dengan mengangkat sejata. kisah ini menjadi motivasi bagi saya karena sebagai perempuan yang ikut melawan belanda dan merawat yang sakit. kemampuan untuk kemanusiaan dan keberanian yang sama dengan para pejuang laki-laki.  +
Halo, saya Kezia Stefani, mahasiswa DKV FSD UNM  +
Kiat- Kiat Meningkatkan Partisipasi Politik di Kalangan Pemuda Indonesia merupakan negara yang menganut sistem demokrasi dengan implementasi berupa Pemilihan Umum. Salah satu unsur penting dalam pelaksanaan pemilu adalah partisipasi masyarakat khususnya dari kalangan pemuda untuk menggunakan hak pilihnya. Akan tetapi, sebagian besar pemuda menganggap politik sebagai ajang perebutan kekuasaan yang hanya memikirkan keuntungan pribadi daripada kepentingan masyarakat. Olehnya itu diperlukan kiat-kiat dalam meningkatkan partisipasi pemuda dalam politik melalui pendidikan politik. Pendidikan politik merupakan suatu upaya untuk memberikan pemahaman mengenai politik kepada masyarakat agar dapat menjalankan partisipasinya dengan baik. Pendidikan politik sudah dimulai sejak menjadi siswa melalui mata pelajaran kewarganegaraan yang secara tidak langsung juga sebagai sosialisasi politik. Selain itu, terdapat unit sosial lain yang dapat membentuk sikap politik individu yakni melalui kelompok pergaulan sebab setiap individu dalam sebuah kelompok cenderung untuk mengikuti temannya. Misalnya dalam memilih kandidat biasanya seseorang memilih sesuai apa yang dipilih temannya. Oleh karena itu, kelompok pergaulan juga perlu diberikan pendidikan politik agar individu di dalamnya dapat berpartisipasi sesuai dengan dirinya sendiri tanpa campur tangan orang lain. Perkembangan teknologi dan informasi tentunya dapat memberikan kemudahan dalam menyampaikan informasi. Oleh karena itu, pendidikan politik yang disampaikan melalui media sosial seperti instagram dapat dijadikan sarana yang efektif dalam meningkatkan semangat generasi muda dalam berdemokrasi. Hal ini dikarenakan saat ini generasi muda cenderung untuk bersuara melalui media sosial terkait perspektif politiknya. Selain itu, perlu juga untuk mengikuti perkembangan zaman gen z misalnya dengan mengemas pendidikan politik melalui konten-konten edukatif yang lebih santai dan tidak kaku agar dapat menarik perhatian mereka. Selain melalui media sosial, pendidikan politik juga dapat dilakukan secara langsung misalnya dengan menyelenggarakan talkshow yang membahas isu-isu politik. Dalam talkshow tersebut juga perlu untuk menghadirkan role model yang digandrungi oleh pemuda saat ini sebab biasanya seseorang lebih senang dan lebih cepat melakukan sesuatu jika hal tersebut telah dilakukan terlebih dahulu oleh orang yang mereka kagumi. Pendidikan politik melalui pemahaman dan kesadaran penting dilakukan dalam meningkatkan partisipasi masyarakat utamanya pemuda sebagai pemilih pemula. Hal ini dikarenakan pemuda akan menjadi tonggak penerus bangsa dalam menjalankan pemerintahan selanjutnya.  
Pada pemilu kali ini generasi muda akan menjadi penyumbang suara terbanyak. Kita adalah para pemuda yang menentukan arah bangsa ke depannya. Sebagai generasi muda harus kritis, aware, ikut berpartisipasi dalam pemilu dan menjaga agar pemilu ini penuh dengan gagasan bukan penuh dengan sentimen dan keributan,”Pada pemilu kali ini generasi muda akan menjadi penyumbang suara terbanyak. Kita adalah para pemuda yang menentukan arah bangsa ke depannya. Sebagai generasi muda harus kritis, aware, ikut berpartisipasi dalam pemilu dan menjaga agar pemilu ini penuh dengan gagasan bukan penuh dengan sentimen dan keributan,”  +
Jalan jalan bersama teman jalan Jangan lupa tertawa ria Bukan pantun btw heheh. #TemanJalanMakassar  +
Kondisi sosial dan ekonomi dapat mempengaruhi sikap apatis di kalangan pemilih. Ketimpangan akses dan kesempatan dalam masyarakat dapat mempengaruhi partisipasi politik. Orang yang tidak berpendidikan akan cenderung acuh karena tidak mengerti akan manfaat memilih. Sedangkan orang berpenghasilan rendah akan enggan untuk meninggalkan pekerjaan mereka atau yang tinggal di daerah terpencil mungkin menghadapi hambatan untuk mengakses informasi politik dan tempat pemungutan suara. Ketidakmampuan memenuhi kebutuhan dasar juga dapat menurunkan minat pemilih, menyebabkan tidak dapat berpartisipasi dalam pemilihan umum, atau bahkan berpotensi terjadinya “beli suara” oleh oknum politisi. Oleh karena itu, diperlukan upaya lebih lanjut untuk memastikan akses dan kesempatan yang sama bagi semua warga negara serta meningkatkan kesadaran dan kepercayaan politik terhadap sistem politik untuk mengatasi masalah apatisme pemilih ini.  +